KBM Kelas XII TKJ

Azmi
15

Hari / Tanggal : Rabu, 19 Januari 2022

Mapel : Pend. Agama Islam dan Budi Pekerti

Kelas : XII TKJ

Jam ke : 8, 9, 10

Materi : Islam Rahmatan Lil Alamin

Definisi Islam Rahmatan Lil Alamin

lslam rahmatan lil alamin adalah Islam yang mengajarkan dan menyebarkan budaya dan tsaqafah cinta, kedamaian dan kasih sayang, kelembutan dan penghormatan kepada seluruh manusia, memberi petunjuk dan hidayah kepada mereka di seluruh dunia, melewati batas-batas kesukuan, kebangsaan, Negara dan geografis.

Prinsip-Prinsip Islam Rahmatan Lil Alamin

Islam Rahmatan lilalamin memiliki prinsip-prinsip yang menjadi ciri khas Islam yang menghadirkan cinta kasih dan kedamaian bagi dunia. Ada beberapa prinsip Islam Rahmatan Lilalamin menurut kajian komprehensif para Ulama diantaranya adalah:

  1. Berperikemanusiaan (al-Insaniyah)
  2. Mendunia (al-alamiyah)
  3. Komprehensif (as-syumul)
  4. Realistis (al-waqi’iyah)
  5. Toleransi dan Memudahkan (as-samhah dan at-taisir)
  6. Antara Konstanitas dan Fleksibilitas (as-tsawabit dan almutaghayirat)
TUGAS.....!
Cari dari berbagai referensi, boleh dari buku, qur'an, internet, youtube, jurnal, artikel, skripsi atau dari sumber lain tentang pengertian yang bertulis merah di atas. 

Jawabanmu silahkan posting di kolom komentar dengan format :
Nama :
kelas :
Jawaban 1. 
Berperikemanusiaan (al-Insaniyah) adalah......
2. Mendunia (al-alamiyah adalah....
3. Komprehensif (as-syumul) adalah....
teruskan sampai selesai

Posting Komentar

15Komentar

  1. Nama: Iman Fitriyanto
    Class : XII TKJ

    1) insaniyah, yaitu persaudaraan sesama umat manusia. Manusia mempunyai motivasi dalam menciptakan iklim persaudaraan hakiki yang dan berkembang atas dasar rasa kemanusiaan yang bersifat universal. Seluruh manusia di dunia adalah bersaudara.
    Syumul berarti menyeluruh, meliputi semua zaman, kehidupan dan eksistensi (keberadaan manusia.

    3.as Syumul dalam Risalah Islam Risalah Manusia dalam segala Sektor kehidupan Risalah bagi manusia dalam semua fase kehidupan Risalah bagi Totalitas Manusia Risalah bagi seluruh Alam Semesta Risalah semua zaman

    4)al-Waqi'iyyah disini adalah kemusykilan dan permasalahn serta persoalan yang berlaku selama proses kehidupan manusia akan bisa diselesaikan mengikuti kaidah Islam bergantung kepada keadaan dan kesesuaan reality sebenarnya.

    5)samahah yang memiliki arti berlapang dada, toleransi, kemurahan hati, pengampunan, kemudahan, dan perdamaian. ... Maka beliau bersabda," Al Hanifiyyah As Samhah

    At- Taisir yang merupakan metode pendekatan terbaru dalam menghafal Al-Qur'an dimana pada kasus diatas metode At-Taisir menggunakan metode campuran dalam proses menghafalnya. Metode At-Taisir tidak hanya sekedar membuat seseorang menghafal Al-Qur'an saja tetapi juga mendalami denah mushaf Al-Qur'an

    6)Tsawabit adalah hal-hal prinsip yang mesti ada dan tidak boleh berubah atau berganti di sepanjang waktu dan di tempat manapun. Tsawabit ini merupakan kaidah-kaidah yang mengatur berbagai individu yang menganut agama, mazhab atau kelompok.

    al-mutaghayyirat adalah sesuatu yang tergolong kepada masalah-masalah furu' (cabang) yang berdalil zhanni dan banyak diperdebatkan oleh para ulama

    Untuk nomor 2 saya tidak tahu pak. Terimakasih.

    BalasHapus
  2. Nama:M.Dzikri Haekal
    Kelas:XII TKJ

    1) insaniyah, yaitu persaudaraan sesama umat manusia. Manusia mempunyai motivasi dalam menciptakan iklim persaudaraan hakiki yang dan berkembang atas dasar rasa kemanusiaan yang bersifat universal. Seluruh manusia di dunia adalah bersaudara.
    Syumul berarti menyeluruh, meliputi semua zaman, kehidupan dan eksistensi (keberadaan manusia.

    2. Mendunia (al-alamiyah)
    Maksud dari menndunia atau global (al-alamiyah) adalah, bahwa syariah Islam bersifat mendunia, tidak dibatasi oleh geografi wilayah tertentu, suku, ras dan bangsa tertentu atau iklim serta geopolitik tertentu. Syariah Islam berlaku untuk seluruh alam dan seluruh manusia yang mau menerimanya. Islam mengharamkan permusuhan antara manusia dimanapun mereka berada di dunia ini tanpa memandang suku, ras, agama, warna kulit dan bangsanya selama tolong menolong itu untuk kebaikan manusia.

    3.as Syumul dalam Risalah Islam Risalah Manusia dalam segala Sektor kehidupan Risalah bagi manusia dalam semua fase kehidupan Risalah bagi Totalitas Manusia Risalah bagi seluruh Alam Semesta Risalah semua zaman

    4)al-Waqi'iyyah disini adalah kemusykilan dan permasalahn serta persoalan yang berlaku selama proses kehidupan manusia akan bisa diselesaikan mengikuti kaidah Islam bergantung kepada keadaan dan kesesuaan reality sebenarnya.

    5)samahah yang memiliki arti berlapang dada, toleransi, kemurahan hati, pengampunan, kemudahan, dan perdamaian. ... Maka beliau bersabda," Al Hanifiyyah As Samhah

    At- Taisir yang merupakan metode pendekatan terbaru dalam menghafal Al-Qur'an dimana pada kasus diatas metode At-Taisir menggunakan metode campuran dalam proses menghafalnya. Metode At-Taisir tidak hanya sekedar membuat seseorang menghafal Al-Qur'an saja tetapi juga mendalami denah mushaf Al-Qur'an

    6)Tsawabit adalah hal-hal prinsip yang mesti ada dan tidak boleh berubah atau berganti di sepanjang waktu dan di tempat manapun. Tsawabit ini merupakan kaidah-kaidah yang mengatur berbagai individu yang menganut agama, mazhab atau kelompok.

    al-mutaghayyirat adalah sesuatu yang tergolong kepada masalah-masalah furu' (cabang) yang berdalil zhanni dan banyak diperdebatkan oleh para ulama.

    BalasHapus
  3. 1. Bentuk persaudaraan yang berlaku pada semua manusia secara universal tanpa membedakan ras, suku, agama dan aspek khusus lainnya.

    3.as Syumul dalam Risalah Islam Risalah Manusia dalam segala Sektor kehidupan Risalah bagi manusia dalam semua fase kehidupan 

    4. kemusykilan dan permasalahn serta persoalan yang berlaku selama proses kehidupan manusia akan bisa diselesaikan mengikuti kaidah Islam bergantung kepada keadaan 

    5.memiliki arti berlapang dada, toleransi, kemurahan hati, pengampunan, kemudahan, dan perdamaian

    6.Tsawabit adalah hal-hal prinsip yang mesti ada dan tidak boleh berubah atau berganti di sepanjang waktu dan di tempat manapun. Tsawabit ini merupakan kaidah-kaidah yang mengatur berbagai individu yang menganut agama, mazhab atau kelompok.

    2.Perujukan hadis pada penomoran al-Alamiyah berdasarkan sanad hadis. Setiap sanad dihitung satu hadis.

    BalasHapus
  4. Nama ; Kelvin Arjuna farde
    Kelas : XII TKJ


    1. Bentuk persaudaraan yang berlaku pada semua manusia secara universal tanpa membedakan ras, suku, agama dan aspek khusus lainnya.

    3.as Syumul dalam Risalah Islam Risalah Manusia dalam segala Sektor kehidupan Risalah bagi manusia dalam semua fase kehidupan

    4. kemusykilan dan permasalahn serta persoalan yang berlaku selama proses kehidupan manusia akan bisa diselesaikan mengikuti kaidah Islam bergantung kepada keadaan

    5.memiliki arti berlapang dada, toleransi, kemurahan hati, pengampunan, kemudahan, dan perdamaian

    6.Tsawabit adalah hal-hal prinsip yang mesti ada dan tidak boleh berubah atau berganti di sepanjang waktu dan di tempat manapun. Tsawabit ini merupakan kaidah-kaidah yang mengatur berbagai individu yang menganut agama, mazhab atau kelompok.

    2.Perujukan hadis pada penomoran al-Alamiyah berdasarkan sanad hadis. Setiap sanad dihitung satu hadis.

    BalasHapus
  5. Nama: friska hermawati
    Kelas: XII

    1. insaniyah, yaitu persaudaraan sesama umat manusia. Manusia mempunyai motivasi dalam menciptakan iklim persaudaraan hakiki yang dan berkembang atas dasar rasa kemanusiaan yang bersifat universal. Seluruh manusia di dunia adalah bersaudara.
    Syumul berarti menyeluruh, meliputi semua zaman, kehidupan dan eksistensi (keberadaan manusia.

    2.Perujukan hadis pada penomoran al-Alamiyah berdasarkan sanad hadis. Setiap sanad dihitung satu hadis.

    3. Mendunia (al-alamiyah)
    Maksud dari menndunia atau global (al-alamiyah) adalah, bahwa syariah Islam bersifat mendunia, tidak dibatasi oleh geografi wilayah tertentu, suku, ras dan bangsa tertentu atau iklim serta geopolitik tertentu. Syariah Islam berlaku untuk seluruh alam dan seluruh manusia yang mau menerimanya. Islam mengharamkan permusuhan antara manusia dimanapun mereka berada di dunia ini tanpa memandang suku, ras, agama, warna kulit dan bangsanya selama tolong menolong itu untuk kebaikan manusia.

    4.as Syumul dalam Risalah Islam Risalah Manusia dalam segala Sektor kehidupan Risalah bagi manusia dalam semua fase kehidupan



    BalasHapus
  6. Muhammad Ridho Fahreza
    XII TKJ

    1. Bentuk persaudaraan yang berlaku pada semua
    manusia secara universal tanpa membedakan ras, suku, agama dan aspek khusus lainnya.

    3.as Syumul dalam Risalah Islam Risalah Manusia dalam segala Sektor kehidupan Risalah bagi manusia dalam semua fase kehidupan

    4. kemusykilan dan permasalahn serta persoalan yang berlaku selama proses kehidupan manusia akan bisa diselesaikan mengikuti kaidah Islam bergantung kepada keadaan

    5.memiliki arti berlapang dada, toleransi, kemurahan hati, pengampunan, kemudahan, dan perdamaian

    6.Tsawabit adalah hal-hal prinsip yang mesti ada dan tidak boleh berubah atau berganti di sepanjang waktu dan di tempat manapun. Tsawabit ini merupakan kaidah-kaidah yang mengatur berbagai individu yang menganut agama, mazhab atau kelompok.

    2.Perujukan hadis pada penomoran al-Alamiyah berdasarkan sanad hadis. Setiap sanad dihitung satu hadis.

    BalasHapus
  7. Nama : Prima Ramadhan
    Kelas : XII TKJ

    1. Kemanusiaan atau Insaniyah maksudnya adalah, bahwa Islam sesuai dan selalu memfokuskan semua kebutuhan dan karakter manusia. Pembebanan ibadah, hukum, perintah dan larangan dalam syariah Islam pasti sesuai dan selaras dengan kemampuan dan kebutuhan manusia
    2. Maksud dari menndunia atau global (al-alamiyah) adalah, bahwa syariah Islam bersifat mendunia, tidak dibatasi oleh geografi wilayah tertentu, suku, ras dan bangsa tertentu atau iklim serta geopolitik tertentu.
    3.Komprehensif atau syumul adalah keseluruhan atau totalitas ajaran syariah Islam, meliputi seluruh atau semua aspek kehidupan manusia di dunia dan akhirat.

    BalasHapus
  8. Nama:Khoirun Nissa
    Kelas:XII TKJ
    1. insaniyah, yaitu persaudaraan sesama umat manusia. Manusia mempunyai motivasi dalam menciptakan iklim persaudaraan hakiki yang dan berkembang atas dasar rasa kemanusiaan yang bersifat universal. Seluruh manusia di dunia adalah bersaudara.
    2.Mendunia (al-alamiyah)
    Maksud dari menndunia atau global (al-alamiyah) adalah, bahwa syariah Islam bersifat mendunia, tidak dibatasi oleh geografi wilayah tertentu, suku, ras dan bangsa tertentu atau iklim serta geopolitik tertentu. Syariah Islam berlaku untuk seluruh alam dan seluruh manusia yang mau menerimanya. Islam mengharamkan permusuhan antara manusia dimanapun mereka berada di dunia ini tanpa memandang suku, ras, agama, warna kulit dan bangsanya selama tolong menolong itu untuk kebaikan manusia.
    3.as Syumul dalam Risalah Islam Risalah Manusia dalam segala Sektor kehidupan Risalah bagi manusia dalam semua fase kehidupan
    4.Waqi'iyyah adalah kemusykilan dan permasalahn serta persoalan yang berlaku selama proses kehidupan manusia akan bisa diselesaikan mengikuti kaidah Islam bergantung kepada keadaan dan kesesuaan reality sebenarnya.
    5.memiliki arti berlapang dada, toleransi, kemurahan hati, pengampunan, kemudahan, dan perdamaian
    6.Tsawabit adalah hal-hal prinsip yang mesti ada dan tidak boleh berubah atau berganti di sepanjang waktu dan di tempat manapun. Tsawabit ini merupakan kaidah-kaidah yang mengatur berbagai individu yang menganut agama, mazhab atau kelompok.

    BalasHapus
  9. Nama : Fathur Rodhin Al ukhrowi
    Kelas : XII TKJ

    1) insaniyah, yaitu persaudaraan sesama umat manusia. Manusia mempunyai motivasi dalam menciptakan iklim persaudaraan hakiki yang dan berkembang atas dasar rasa kemanusiaan yang bersifat universal. Seluruh manusia di dunia adalah bersaudara.
    Syumul berarti menyeluruh, meliputi semua zaman, kehidupan dan eksistensi (keberadaan manusia.

    2. Mendunia (al-alamiyah)
    Maksud dari menndunia atau global (al-alamiyah) adalah, bahwa syariah Islam bersifat mendunia, tidak dibatasi oleh geografi wilayah tertentu, suku, ras dan bangsa tertentu atau iklim serta geopolitik tertentu. Syariah Islam berlaku untuk seluruh alam dan seluruh manusia yang mau menerimanya. Islam mengharamkan permusuhan antara manusia dimanapun mereka berada di dunia ini tanpa memandang suku, ras, agama, warna kulit dan bangsanya selama tolong menolong itu untuk kebaikan manusia.

    3.as Syumul dalam Risalah Islam Risalah Manusia dalam segala Sektor kehidupan Risalah bagi manusia dalam semua fase kehidupan Risalah bagi Totalitas Manusia Risalah bagi seluruh Alam Semesta Risalah semua zaman

    4)al-Waqi'iyyah disini adalah kemusykilan dan permasalahn serta persoalan yang berlaku selama proses kehidupan manusia akan bisa diselesaikan mengikuti kaidah Islam bergantung kepada keadaan dan kesesuaan reality sebenarnya.

    5)samahah yang memiliki arti berlapang dada, toleransi, kemurahan hati, pengampunan, kemudahan, dan perdamaian. ... Maka beliau bersabda," Al Hanifiyyah As Samhah

    At- Taisir yang merupakan metode pendekatan terbaru dalam menghafal Al-Qur'an dimana pada kasus diatas metode At-Taisir menggunakan metode campuran dalam proses menghafalnya. Metode At-Taisir tidak hanya sekedar membuat seseorang menghafal Al-Qur'an saja tetapi juga mendalami denah mushaf Al-Qur'an

    6)Tsawabit adalah hal-hal prinsip yang mesti ada dan tidak boleh berubah atau berganti di sepanjang waktu dan di tempat manapun. Tsawabit ini merupakan kaidah-kaidah yang mengatur berbagai individu yang menganut agama, mazhab atau kelompok.

    al-mutaghayyirat adalah sesuatu yang tergolong kepada masalah-masalah furu' (cabang) yang berdalil zhanni dan banyak diperdebatkan oleh para ulama.

    BalasHapus
  10. Nama: M.Andrian Permana
    Kelas: XII TKJ

    insaniyah:yaitu persaudaraan sesama umat manusia. Manusia mempunyai motivasi dalam menciptakan iklim persaudaraan hakiki yang dan berkembang atas dasar rasa kemanusiaan yang bersifat universal. Seluruh manusia di dunia adalah bersaudara.

    al-alamiyah:bahwa syariah Islam bersifat mendunia, tidak dibatasi oleh geografi wilayah tertentu, suku, ras dan bangsa tertentu atau iklim serta geopolitik tertentu. Syariah Islam berlaku untuk seluruh alam dan seluruh manusia yang mau menerimanya. Islam mengharamkan permusuhan antara manusia dimanapun mereka berada di dunia ini tanpa memandang suku, ras, agama, warna kulit dan bangsanya

    as Syumul:dalam Risalah Islam Risalah Manusia dalam segala Sektor kehidupan Risalah bagi manusia dalam semua fase kehidupan

    BalasHapus
  11. Nama: Sapta Pebrianara Aditia
    Kelas: XII.TKJ


    1. Insan berarti manusia. Maka, ukhuwah insâniyah merupakan persaudaraan yang cakupannya lebih luas, yaitu antarsesama umat manusia di seluruh dunia.

    Salah satu ayat yang menjadi dasar ukhuwah insaniyah adalah surat al-Hujurat ayat 11. Allah berfirman:

    “Hai orang-orang yang beriman janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olok) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula wanita-wanita (mengolok-olok) wanita-wanita lain (karena) boleh jadi wanita-wanita (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari wanita (yang mengolok-olok) dan janganlah kamu mencela dirimu sendiri dan janganlah kamu panggil memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan ialah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertaubat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim”.

    2. terkenal (meluas) ke seluruh dunia; menjadi milik dunia.

    3. syumul memiliki arti yakni menyeluruh. Islam sebagai agama rahmatan lil alamin, semua segala sesuatu dirahmati oleh yang maha kuasa. Karena Islam yang hanya mengakui tentang ketauhidan (Keesaa). Berdasarkan teologi Islam merupakan agama yang didasarkan etika dan gagasan.
    Agama berdasarkan etimologi, yakni berasal dari bahasa Sangkerta yang artinya tidak ada pertumpahan darah.
    Islam berdasarkan ideologi artinya akal manusia yang berdasarkan Budaya.
    Agama berdasarkan ideologi, dapat dilihat melalui
    1. Agama harus dapat diterima oleh akal
    2. Kebenaran yang dicari oleh 5 panca indera
    3. Terdapat fitrah, karena manusia dilahirkan menerima kebenaran dan kebenaran dapat dibuktikan dengan adanya dalil atau wahyu.
    4. Dalil
    5. Wahyu
    Bila ke 5 unsur diatas tidak bisa maka manusia diwajibkan untuk kembali kepada Al-Qur’an dan Sunnah.

    4. Islam itu meluas dan fleksibel dalam melihat realiti dan kebenaran kehidupan semasa. Islam juga di lihat sebagai kaedah pengaplikasian secara praktikal dengan tuntutan syarak dan tidak membebankan umat islam dalam kehidupan. Hal ini secara langsung dapat menyumbang kepada terlaksananya pembangunan berteraskan islam. Prinsip-prinsip waqiiyyah ialalah : Praktikal bukan utopia,Manyelesaikan masalah,Menekakan kesederhanaan,dan Positif terhadap pemikiran.

    5. toleransi adalah sikap atau sifat memperbolehkan suatu pendapat yang berbeda. Karena dalam toleransi sangat menjunjung tinggi untuk menghargai pendapat orang lain.

    6. kontinuitas adalah rangkaian gerak yang tidak terputus dan bergerak secara berkelanjutan.

    fleksibilitas adalah kelentukan tubuh.

    BalasHapus
  12. Nama:Nur alif
    Kelas:XII TKJ

    1) insaniyah, yaitu persaudaraan sesama umat manusia. Manusia mempunyai motivasi dalam menciptakan iklim persaudaraan hakiki yang dan berkembang atas dasar rasa kemanusiaan yang bersifat universal. Seluruh manusia di dunia adalah bersaudara.
    Syumul berarti menyeluruh, meliputi semua zaman, kehidupan dan eksistensi (keberadaan manusia.

    2. Mendunia (al-alamiyah)
    Maksud dari menndunia atau global (al-alamiyah) adalah, bahwa syariah Islam bersifat mendunia, tidak dibatasi oleh geografi wilayah tertentu, suku, ras dan bangsa tertentu atau iklim serta geopolitik tertentu. Syariah Islam berlaku untuk seluruh alam dan seluruh manusia yang mau menerimanya. Islam mengharamkan permusuhan antara manusia dimanapun mereka berada di dunia ini tanpa memandang suku, ras, agama, warna kulit dan bangsanya selama tolong menolong itu untuk kebaikan manusia.

    3.as Syumul dalam Risalah Islam Risalah Manusia dalam segala Sektor kehidupan Risalah bagi manusia dalam semua fase kehidupan Risalah bagi Totalitas Manusia Risalah bagi seluruh Alam Semesta Risalah semua zaman

    4)al-Waqi'iyyah disini adalah kemusykilan dan permasalahn serta persoalan yang berlaku selama proses kehidupan manusia akan bisa diselesaikan mengikuti kaidah Islam bergantung kepada keadaan dan kesesuaan reality sebenarnya.

    5)samahah yang memiliki arti berlapang dada, toleransi, kemurahan hati, pengampunan, kemudahan, dan perdamaian. ... Maka beliau bersabda," Al Hanifiyyah As Samhah

    At- Taisir yang merupakan metode pendekatan terbaru dalam menghafal Al-Qur'an dimana pada kasus diatas metode At-Taisir menggunakan metode campuran dalam proses menghafalnya. Metode At-Taisir tidak hanya sekedar membuat seseorang menghafal Al-Qur'an saja tetapi juga mendalami denah mushaf Al-Qur'an

    6)Tsawabit adalah hal-hal prinsip yang mesti ada dan tidak boleh berubah atau berganti di sepanjang waktu dan di tempat manapun. Tsawabit ini merupakan kaidah-kaidah yang mengatur berbagai individu yang menganut agama, mazhab atau kelompok.

    al-mutaghayyirat adalah sesuatu yang tergolong kepada masalah-masalah furu' (cabang) yang berdalil zhanni dan banyak diperdebatkan oleh para ulama.

    BalasHapus
  13. Nama;m.rizqy Adhittyas
    Kelas;XII TKR


    1) insaniyah, yaitu persaudaraan sesama umat manusia. Manusia mempunyai motivasi dalam menciptakan iklim persaudaraan hakiki yang dan berkembang atas dasar rasa kemanusiaan yang bersifat universal. Seluruh manusia di dunia adalah bersaudara.
    Syumul berarti menyeluruh, meliputi semua zaman, kehidupan dan eksistensi (keberadaan manusia.

    2. Mendunia (al-alamiyah)
    Maksud dari menndunia atau global (al-alamiyah) adalah, bahwa syariah Islam bersifat mendunia, tidak dibatasi oleh geografi wilayah tertentu, suku, ras dan bangsa tertentu atau iklim serta geopolitik tertentu. Syariah Islam berlaku untuk seluruh alam dan seluruh manusia yang mau menerimanya. Islam mengharamkan permusuhan antara manusia dimanapun mereka berada di dunia ini tanpa memandang suku, ras, agama, warna kulit dan bangsanya selama tolong menolong itu untuk kebaikan manusia.

    3.as Syumul dalam Risalah Islam Risalah Manusia dalam segala Sektor kehidupan Risalah bagi manusia dalam semua fase kehidupan Risalah bagi Totalitas Manusia Risalah bagi seluruh Alam Semesta Risalah semua zaman

    4)al-Waqi'iyyah disini adalah kemusykilan dan permasalahn serta persoalan yang berlaku selama proses kehidupan manusia akan bisa diselesaikan mengikuti kaidah Islam bergantung kepada keadaan dan kesesuaan reality sebenarnya.

    5)samahah yang memiliki arti berlapang dada, toleransi, kemurahan hati, pengampunan, kemudahan, dan perdamaian. ... Maka beliau bersabda," Al Hanifiyyah As Samhah

    At- Taisir yang merupakan metode pendekatan terbaru dalam menghafal Al-Qur'an dimana pada kasus diatas metode At-Taisir menggunakan metode campuran dalam proses menghafalnya. Metode At-Taisir tidak hanya sekedar membuat seseorang menghafal Al-Qur'an saja tetapi juga mendalami denah mushaf Al-Qur'an

    6)Tsawabit adalah hal-hal prinsip yang mesti ada dan tidak boleh berubah atau berganti di sepanjang waktu dan di tempat manapun. Tsawabit ini merupakan kaidah-kaidah yang mengatur berbagai individu yang menganut agama, mazhab atau kelompok.

    al-mutaghayyirat adalah sesuatu yang tergolong kepada masalah-masalah furu' (cabang) yang berdalil zhanni dan banyak diperdebatkan oleh para ulama.

    BalasHapus
  14. Nama:Sebastian Rafli Karen
    Kelas:XII TKR

    1). Berperikemanusiaan (Al- Insaniyah) adalah, bahwa syariah Islam sesuai dan selalu mengakomodir semua kebutuhan dan karakter manusia. Pembebanan ibadah, hukum, perintah dan larangan dalam syariah Islam pasti sesuai dan selaras dengan kemampuan dan kebutuhan manusia. Tidak ada syariah yang bertentangan dengan kemanusiaan dan tidak ada syariah yang tidak mengandung maslahat manusia, karena syariah Islam tidak diciptakan oleh Allah dengan sia-sia, hampa dan tanpa manfaat dan tujuan.

    2). Mendunia (al-alamiyah)
    Yang dimaksud dengan mendunia atau global (al-alamiyah) adalah, bahwa syariah Islam bersifat mendunia, tidak dibatasi oleh geografi wilayah tertentu, suku, ras dan bangsa tertentu atau iklim serta geopolitik tertentu. Syariah Islam berlaku untuk seluruh alam dan seluruh manusia yang mau menerimanya. Tidak ada perbedaan antara tujuan dan ajaran syariah di Arab dengan diluar Arab atau sebaliknya, tidak ada perbedaan keyakinan umat Islam terhadap syariah bahwa dia bersumber dari Allah dan untuk maslahat seluruh alam dimanapun mereka berada.

    3). Komprehensif (as-syumul)
    Komprehensif atau syumul adalah keseluruhan atau totalitas ajaran syariah Islam, meliputi seluruh atau semua aspek kehidupan manusia di dunia dan akhirat. Syariah Islam tidak menerima dan mengenal pembagian atau pembatasan ajarannya pada dimensi atau bidang tertentu dalam kehidupan manusia, karena syariah Islam berasal dan bersumber dari Tuhan yang Maha Sempurna Allah SWT.

    4). Al-Waqi’iyah adalah karakter syariah Islam yang bermakna bahwa syariah Islam mengajarkan manusia untu mampu memahami dan memaklumi dengan realistis, bahwa manusia adalah ciptaan Allah, tidak ada zat lain yang menciptakannya, sesuai dengan kondisi riil dan ilmiah yang tidak terbantahkan oleh akal dan logika manapun di dunia. Bahwa seluruh makhluk termasuk manusia adalah hamba Allah, Dia yang menciptakan dan mengaturnya serta membimbingnya, kecuali yang ingkar dan memusuhi-Nya.

    5). Toleransi dan Memudahkan (as-samhah dan at-taisir)
    As-Samhah adalah memudahkan atau toleransi kepada orang lain . Adapun at-taisir adalah kemudahan dan keringanan . Ibnu Manzur hampir menyamakan makna as-samhah dan at-taisir yaitu kemudahan. Ibnu Asyur memaknai as-samahah adalah kemampuan berinteraksi dengan mudah dan proporsional, atau sikap pertengahan antara memudahmudahkan dan mempersulit.

    6). Antara Konstanitas dan Fleksibilitas (as-tsawabit dan al-mutaghayirat)
    Karakter terakhir dari syariah ini adalah as-tsawabit dan al-mutaghayirat, yaitu karakter syariah Islam yang terklasifikasi dengan indah dan penuh hikmah dan rahasia tinggi dari Allah, syariah yang tergolong konstan ajeg dan abadi tidak akan pernah berubah, seperti seluruh jenis rukun iman dan rukun Islam. Juga ajaran-ajaran pokok akhlak serta hal-hal yang telah diharamkan oleh Allah secara pasti (qath’iy) adalah tsawabit yang tidak menerima ijtihad dan pembaruan. Syariah Islam ada juga yang tergolong mutaghayirat adalah semua hal yang terkait dengan sarana dan prasarana, motode dan srategi, media dan alat, cara dan teknik selain pokok agama (ushul ad-din), semuanya adalah mutaghayirat yang dapat meyesuaikan tempat dan waktu, fleksibel sesuai dengan kondisi manusia dan lingkungannya. Sehingga dengan karakter ini Islam tetap menjadi syariah yang orisinil dan autentik dalam waktu yang sama syariah Islam juga relevan dan sesuai untuk setiap zaman dan tempat.

    BalasHapus
  15. Nama:satria
    Kelas:XII tkr
    1. berperikemanusiaan (al-Insaniyah):
    Kemanusiaan atau Insaniyah maksudnya adalah bahwa Islam sesuai dan selalu memfokuskan semua kebutuhan dan karakter manusia. Pembebanan ibadah, hukum, perintah dan larangan dalam syariah Islam pasti sesuai dan selaras dengan kemampuan dan kebutuhan manusia.
    2. Mendunia (al-alamiyah)
    Maksud dari mendunia atau global (al-alamiyah) adalah bahwa syariah Islam bersifat mendunia, tidak dibatasi oleh geografi wilayah tertentu, suku, ras dan bangsa tertentu atau iklim serta geopolitik tertentu. Syariah Islam berlaku untuk seluruh alam dan seluruh manusia yang mau menerimanya. Islam mengharamkan permusuhan antara manusia dimanapun mereka berada di dunia ini tanpa memandang suku, ras, agama, warna kulit dan bangsanya selama tolong menolong itu untuk kebaikan manusia.
    3. Komprehensif (as-syumul)
    Komprehensif atau syumul adalah keseluruhan atau totalitas ajaran syariah Islam, meliputi seluruh atau semua aspek kehidupan manusia di dunia dan akhirat. Islam tidak menerima dan mengenal pembagian atau pembatasan ajarannya pada dimensi atau bidang tertentu dalam kehidupan manusia, karena syariah Islam berasal dan bersumber dari Tuhan yang Maha Sempurna Allah SWT.
    4. Realistis (al-waqi’iyah)
    Al-Waqi’iyah atau relaistis menurut Al-Qardhawi terkait karakteristik Islam bukan realistis dalam pengertian barat yang terkait dengan filsafat materialisme, yang tidak percaya pada sesuatu kecuali materi dan benda serta dapat dimanfaatkan dengan realistis. Tapi yang dimaksud realistis dalam karakteritik Islam adalah “sifat syariat Islam yang mampu memahami kondisi alam sesuai dengan hakikat manusia, memahami dan mengerti bahwa kondisi hidup manusia adalah ciptaan Allah SWT dan berasal dari-Nya dan seterusnya”. Al-Waqi’iyah adalah karakter Islam yang bermakna bahwa Islam mengajarkan manusia untu mampu memahami dan memaklumi dengan realistis.
    5. Toleransi dan Memudahkan (as-samhah dan at-taisir)
    As-Samhah adalah memudahkan atau toleransi kepada orang lain . Adapun at-taisir adalah kemudahan dan keringanan. Ibnu Asyur memaknai as-samahah adalah kemampuan berinteraksi dengan mudah dan proporsional, atau sikap pertengahan antara memudah-mudahkan dan mempersulit”. Ajaran Islam adalah ajaran yang sangat menghindari kesulitan bagi umat manusia dalam memahami dan mengimplementasikannya, sehingga tidak ada bagian dari syariah Islam yang sulit kecuali dimudahkan oleh Allah SWT.
    6. Konstanitas dan Fleksibilitas (as-tsawabit dan almutaghayirat)
    Karakter terakhir dari ajaran Islam ini adalah as-tsawabit dan almutaghayirat, yaitu karakter ajaran Islam yang terklasifikasi dengan indah dan penuh hikmah dan rahasia tinggi dari Allah, ajaran islam yang tergolong konstan dan abadi tidak akan pernah berubah, seperti seluruh jenis rukun iman dan rukun Islam. Juga ajaran-ajaran pokok akhlak serta hal-hal yang telah diharamkan oleh Allah secara pasti (qath’iy) adalah tsawabit yang tidak menerima ijtihad dan pembaruan. Ajaran Islam ada juga yang tergolong mutaghayirat yaitu semua hal yang terkait dengan sarana dan prasarana, motode dan srategi, media dan alat, cara dan teknik selain pokok agama, semuanya adalah mutaghayirat yang dapat meyesuaikan tempat dan waktu, fleksibel sesuai dengan kondisi manusia dan lingkungannya

    BalasHapus
Posting Komentar