JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 2.2 5 KSE

Azmi
0

JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 2.2

5 KSE

 

Nama CGP

:

Aan Amirudin

Angkatan / Kelas

:

10 / 71

Unit Tugas

:

SMKN 6 Kota Tangerang Selatan

Pengajar Praktik

:

Estikajati

Fasilitator

:

Rossa Vini Anggalia

Model

:

4 F

 


Fact (Peristiwa)

Dalam modul 2.2 saya mempelajari Pembelajaran Sosial dan Emosional. mulai dari diri, Saya disambut dengan materi dan video dalam LMS dan diberikan beberapa pertanyaan tentang pengalaman terkait dengan tugas Saya sebagai guru dalam pengelolaan sosial dan emosional. Bagaimana Saya menghadapi situasi tersebut, bagaimana Saya bisa mengatasi masalah emosi dan sosial, serta apa yang dapat Saya pelajari dari materi tersebut. Kemudian Saya mulai mendalami eksplorasi konsep yang berisi materi-materi tentang Kompetensi Sosial Emosional, Pembelajaran serta Implementasinya di sekolah. Dilanjutkan dengan pengerjaan tugas yang berisi refleksi dari tiap-tiap halaman yang telah Saya pelajari. Tujuan dari materi Pembelajaran Sosial Emosional adalah memberikan pemahaman untuk mengelola emosi (kesadaran diri); menetapkan dan mencapai tujuan positif (pengelolaan diri); merasakan dan menunjukan empati kepada orang lain (kesadaran sosial); dan membuat keputusan yang bertanggung jawab.

Perasaan (Feeling)

Saya sangat senang mendapat pengetahuan baru yang berpengaruh terhadap penampilan saya menjalani profesi sebagai guru. Modul 2.2 saya mendapatkan hal yang besar terkait pengetahuan baru yang memacu saya lebih bersemangat dalam mengimplementasikan semua yang saya dapatkan. Saya juga melaksanakan Forum diskusi bersama fasilitator, Presentasi Tugas dan lain-lain, selama sesi ruang kolaborasi membuat saya semakin paham mengenai penguasaan emosi dari pembelajaran sosial dan emosional ini.

Pembelajaran (Findings)

Modul 2.2 tentang pembelajaran sosial emosional banyak pengetahuan mengenai emosi diri sebelum melakukan setiap tindakan, agar tindakan yang saya lakukan tidak berdampak buruk bagi diri sendiri dan orang lain. Selain mengenali emosi diri, kita juga dituntut untuk mampu mengelola diri dan emosi tersebut agar kita kembali ke keadaan semula yaitu dalam keadaan yang bahagia. Selain itu, masih banyak yang saya dapatkan di modul ini seperti kesadaran sosial, keterampilan berelasi, dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab. Semua materi tersebut bertujuan untuk ekosistem pendidikan yang baik di sekolah.

5 Kompetensi Sosial Emosional :

Definisi

Penerapan

Kesadaran Diri: kemampuan untuk memahami perasaan, emosi, dan nilai-nilai diri sendiri, dan bagaimana pengaruhnya pada perilaku diri dalam berbagai situasi dan konteks kehidupan.

  • Dapat menggabungkan identitas pribadi dan identitas sosial
  • Mengidentifikasi  kekuatan/aset diri dan budaya
  • Mengidentifikasi emosi-emosi dalam diri
  • Menunjukkan integritas dan kejujuran
  • Dapat menghubungkan perasaan, pikiran, dan nilai-nilai
  • Menguji dan mempertimbangkan prasangka dan bias
  • Memupuk efikasi diri
  • Memiliki pola pikir bertumbuh
  • Mengembangkan minat dan menetapkan arah tujuan hidup

Manajemen Diri: kemampuan untuk mengelola emosi, pikiran, dan perilaku diri secara efektif dalam berbagai situasi dan untuk mencapai tujuan dan aspirasi

  • Mengelola emosi diri
  • Mengidentifikasi dan menggunakan strategi-strategi pengelolaan stres
  • Menunjukkan disiplin dan motivasi diri
  • Merancang tujuan pribadi dan bersama
  • Menggunakan keterampilan merancang dan mengorganisir
  • Memperlihatkan keberanian untuk mengambil inisiatif
  • Mendemonstrasikan kendali diri dan dalam kelompok

Kesadaran Sosial: kemampuan untuk memahami sudut pandang dan dapat berempati dengan orang lain termasuk mereka yang berasal dari latar belakang, budaya, dan konteks yang berbeda-beda

  • Mempertimbangkan pandangan/pemikiran orang lain
  • Mengakui kemampuan/kekuatan orang lain
  • Mendemonstrasikan empati dan rasa welas kasih
  • Menunjukkan kepedulian atas perasaan orang lain
  • Memahami dan mengekspresikan rasa syukur
  • Mengidentifikasi ragam norma sosial, termasuk dengan norma-norma yang menunjukkan ketidakadilan

Keterampilan Berelasi: kemampuan untuk membangun dan mempertahankan hubungan-hubungan yang sehat dan suportif

  • Berkomunikasi dengan efektif
  • Mengembangkan relasi/hubungan positif
  • Memperlihatkan kompetensi kebudayaan
  • Mempraktikkan kerjasama tim dan pemecahan masalah secara kolaboratif
  • Dapat melawan tekanan sosial yang negatif
  • Menunjukkan sikap kepemimpinan dalam kelompok
  • Mencari dan menawarkan bantuan apabila membutuhkan
  • Turut membela hak-hak orang lain

Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab: kemampuan untuk mengambil pilihan-pilihan membangun yang berdasar atas kepedulian, kapasitas dalam mempertimbangkan standar-standar etis dan rasa aman, dan untuk mengevaluasi manfaat dan konsekuensi dari bermacam-macam tindakan dan perilaku untuk kesejahteraan psikologis (well-being) diri sendiri, masyarakat, dan kelompok

  • Menunjukkan rasa ingin tahu dan keterbukaan pikiran
  • Mengidentifikasi/mengenal solusi dari masalah pribadi dan sosial
  • Berlatih membuat keputusan beralasan/masuk akal, setelah menganalisis informasi, data, dan fakta
  • Mengantisipasi dan mengevaluasi konsekuensi-konsekuensi dari tindakannya
  • Menyadari bahwa keterampilan berpikir kritis sangat berguna baik di dalam maupun di luar lingkungan sekolah
  • Merefleksikan peran seseorang dalam memperkenalkan kesejahteraan psikologis (well-being) diri sendiri, keluarga, dan komunitas
  • Mengevaluasi dampak/pengaruh dari seseorang, hubungan interpersonal, komunitas, dan kelembagaan

 

Penerapan (Future)

Dari pendalaman materi KSE pada modul 2.2 ini saya akan menerapkannya dalam lingkup kelas yang saya ajar, seperti melakukan Bernafas dengan kesadaran penuh sebelum memulai pembelajaran dengan teknik STOP di awal pembelajarn dan menuangkan 5 KSE dalam RPP / Modul Ajar.


Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)